Selasa, 18 November 2014

Pengalaman Gue Setelah Lulus SMA



Ini cerita gue setelah lulus SMA. Masa ini adalah masa yang penuh perjuagan banget buat gue. Sejak SMA gue emang gak tinggal sama orang tua gue, meskipun rumah bisa di bilang gak jauh cuma kehalang tiga rumah doang sih. Ini karna gue lebih suka tinggal bareng keluarga sepupu gue. Gue sangat deket sama sepupu gue namanya “IIS BAROQAH”. Meskipun kami sering berantem, kami adalah sahabat dahsyat yang sering main bareng, seru-seruan bareng, gila-gilaan bareng, dan semua hal sering kita jalanin bareng. Dan gue juga punya sahabat yang begitu dekat dengan gue yaitu “MIFTA BASRO”.

Setelah gue lulus SMA gue dan shabat-sahabat gue mulai mencari jalan hidup untuk masa depan, tetapi sepupu gue harus pindah dari Batam dia memilih Bandung sebagai tempatnya mencari ilmu, sedangkan sahabat gue Mifta dia tetap tinggal di Batam dan ia berkeinginan untuk menjadi pramugari. Sedangkan gue, gue berhijrah ke ibukota jakarta dimana di kota itu banyak anak-anak gaul gitu ceritanya. Tetapi gue memutuskan untuk menetap di bekasi dan kuliah di salah satu universitas swasta disana.

Setelah kita bertiga pisah gue jadi sering sendirian. Gue adalah orang yang pemalu, dan gak tau kenapa gue masih belum bisa untuk berbaur sama orang-orang di sekitar gue. Begitu mereka hilang dari pandangan, gue hanya bisa duduk saambil mengingat masa-masa dulu kita pas bertiga bareng-bareng. Terkadang air mata gue udah gak bisa kebendung karna sangking kangennya.
Gue mikirin, “Berarti gue bangun tidur sendirian dong?” .
“Berarti gue makan sendirian?” .
“Berarti gue kemana-mana sendirian?” . 

Jarang banget kita ngumpul bertiga. Kalaupun kita kumpul paling hanya bisa 2 minggu, setelah itu kita balik lagi ke kota masing-masing. Lama-kelamaan gue terbiasa dengan hidup gue yang sendirian. Makanya, sejak itu gue jadi berani kemana-mana sendirian, gue jadi ngerasain gimana rasanya makan di restoran sendirian, dan belanja sendirian. Gue gak boleh ngerasa gak bisa apa-apa karena gaka ada orang yang bisa bantuin gue. Gue harus mandiri. Gue gak boleh selalu minta bantuan mereka, gue harus bisa jalan sendiri dengan kemampuan gue. Semangat !!!

Gue berharap waktu berjalan dengan cepat, supaya kita bertiga bisa cepat ketemu, kumpul lagi. Di rumah... dan tidur satu kamar reme-rame, seperti dulu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar